Hay semua,uda berapa tahun ya
vakum dari blog.hehe maklum,sejak blog aku yang lama terhapus aku jadi malas
ngurusin blog baru ini.Sebenernya sih bukan itu alasan pertamanya,tapi karena
jadwal ku yang padat di sekolahku yang nantinya (ntah kapan) bakalan aku
certain.
Kali ini aku mau cerita tentang
kegalauan ku saat ini.Galau??kalian pasti berpikir gak lepas dari namanya
cowok.but.sorry..i I don’t tell about that now.saat ini aku sedang galau
tentang yang namanya KULIAH.Tentunya semua orang pasti berharap kuliah di Perguruan
Tinggi Negeri (PTN).Tidak mudah untuk masuk disana,kita harus bersaing dengan
seluruuuuuuh siswa seindonesia yang ingin melanjutkan studinya di PTN.aku masih
ingat guys,disaat detik-detik mau tamat dulu banyak yang berjuang mati-matian
demi sebuah kursi di PTN.Tapi banyak juga orang yang santai-santai disaat yang
lain sedang berjuang.beberapa temanku mengambil bimbel dekat sekolahku yang gak
asing lagi namanya g*nesha o**ration untuk persiapan UN dan PTN.pulang sekolah
mereka langsung cuss kesana sampai magrib dan mereka terus-terusan melakukan
aktivitas itu.Kalau aku sendiri gak bimbel diluar,tapi bimbel bawakan sekolah
yang namanya M2C (gausah disensor wkwk) untuk persiapan UN saja.
Dulu ketika menginjak semester 2
di kelas 3,guru udah mulai jarang masuk.Ntah kenapa semuanya serba
santai.Guru-gurunya santai,murid-muridnya juga.Tapi gak semua murid santai.Contohnya
karena aku uda terbiasa bergaul sama orang-orang yang rajin belajar yah jadi
aku agak kebawak dikit gitu.Nanti di jam kosong kami iseng-iseng bahas soal,nanti
bergerombol bawak buku tebal-tebal untuk dibahas di perpustakan (gak selamanya
belajar disana,ada juga yang namanya titik kejenuhan).haha itu sih masih fokus
untuk UN yang awalnya harus dilewati terlebih dahulu.
Alhamdulillah…sekolahku lulus
100% gak sia-sia juga yakan dulu pulang magrib capek-capek belum lagi besoknya
harus menghadapi sederatan ujian sebelum UN.aUntuk nilai aku dibilang standart
sih dengan rata-rata 8,7.Thanks god untuk awal kebahagiaan ini.
sidik jari saat ambil SKHU |
Setelah pengumuman UN,saatnya
mereka fokus untuk PTN.Teman-temanku uda pada gak bekabar semua,karena sibuk
untuk les intensif d bimbel mereka tiap hari.Sedangkan aku hanya menganggur
dirumah sambil sesekali belajar biar ada usaha dikit *kan gak mungkin aku
berharap tinggi tapi gadak usaha.sedih sebenarnya saat ini uda terbiasa
bersama-sama,eh sekarang uda pada ilang ajaL
Tiba saatnya kemarin itu tanggal
27 mei aku gelisah menunggu pengumuman SNMPTN untuk program studi yang kuambil tekologi pangan dan FKM USU sama pendidikan
bilogi UNIMED.Aku sangat berharap karena dikasih kode dari sekolah banyak yang
di lulus di USU.Dan saat itu aku harus menahan kesedihanku karena yang keluar
kata MAAF.Kemudian disaat itu juga mendengar kabar kelulusan
teman-temanku.Selamat buat kalian luthfi,nana,fahmi,juli yang lulus di USU dan
ira yang lulus d UNSRI.dikit yah yang lulus?tapi itu sebuah prestasi untuk
sekolah ku yang baru meluluskan angkatan kedua mereka.Aku sedih
mendengarnya,betapa beruntungnya mereka.Sejak itu aku berharap di jalur kedua yaitu
SBMPTN,dimana program studi yang kuambil ilmu kesehatan masyarakat USU,biologi
ui,dan teknologi hasil pertanian unsyiah.Hm yang sangat kuharapkan itu adalah
pilihan pertamaku.
ngenes bacanya |
Aku gak berharap di SBMPTN aja,tapi
aku banyak mencari alternatife lain.Aku banyak mendaftar diantarnya
polmed,poltekkes,dan smup unpad.Tapi alangkah terkejutnya aku ujian yang
kuikutin di tanggal 14 juni ternyata ditanggal 20 juni ada kata SELAMAT untuk
kelulusanku di Jurusan AKUNTANSI SORE di polmed!.Aku gak nyangka nekat ambil
program IPC yang jurusannya itu manajemen informatika pagi,perbankan dan
keuangan pagi,sama akuntansi sore dan aku lulus di pilihan ketiga.Masalahnya
itu aku ini ANAK IPA tapi saat aku ngasal-ngasal menjawab pelajaran akuntansi
dan ekonomi saat mengerjakan soal kategori IPS dan agak serius mengerjakan
fisika yang kategori IPA ternyata yang lulus itu malah yang bukan rumpun
jurusanku di SMA guys!
Lulus?seharusnya aku
beryukur.ya,aku sangat bersyukur tapi dibalik itu aku terpuruk.aku harus
dihadapkan pilihan untuk mengambil atau menolak rezeki itu.Aku sedih,cita-cita
ku jadi dokter karena gak mungkin ambil fk di SBMPTN,jadinya aku ambil FKM aja.tapi
aku gak pernah terpikir untuk jurusan AKUNTANSI.Itu membuatku terus-terusan
berpikir karena aku harus daftar ulang yang biayanya jutaan sebelum aku tau
lulus apa gak di SBMPTN.Itu sangat menyakitkan karena harus megubur apa yang
kuharapkan sebelumnya.tapi bagaimana?kalau gak diambil aku gak yakin lulus di
SBM,tapi kalau diambil bagaimana dengan SBMku?.Aku terus-terusan meminta
pendapat dari orang terdekatku apa pilihan yang harus kuambil?Akhirnya aku memantapkan
hatiku untuk fokus ke rezeki yang kuterima.Welcome POLITEKNIK NEGERI
MEDAN.akulah MABA muJaku
yakin,gak PTN pun aku bisa sukses kok.Aku harus berjuang untuk membuktikan aku
masih bisa membanggakan orang tuaku.pati bisa:”)